Mengenal Penyebab dan Cara Mengatasi Bintik Merah pada Bayi

Kulit bayi tergolong sangat sensitif. Kondisinya pun begitu tipis sehingga sangat rentan terkena masalah kulit. Salah satu masalah yang sering muncul pada kulit bayi adalah bintik-bintik berwarna merah. Bintik merah pada bayi bisa disebabkan oleh berbagai faktor.

Berikut akan dibahas apa saja yang menjadi penyebab munculnya bintik merah di kulit bayi serta bagaimana solusi mengatasinya.

Penyebab Bintik Merah

Bintik merah pada kulit bayi sebenarnya bukan hal yang aneh lagi karena sering dijumpai. Faktor penyebabnya sangat beragam dan sangat dipengaruhi oleh kondisi tubuh bayi itu sendiri. Berikut adalah beberapa penyebab munculnya bintik merah pada tubuh si kecil.

1. Alergi

Faktor pertama yang menjadi penyebab paling umum munculnya bintik merah adalah alergi. Bayi bisa saja menderita alergi terhadap jenis alergen tertentu. Beberapa jenis alergen yang seringkali menimbulkan sensitivitas pada kulit bayi adalah debu, susu, produk perawatan bayi, dan lain sebagainya. Tentu ibu harus menemukan sendiri apa yang menjadi pemicu alergi tersebut.

Apa yang bisa dilakukan untuk mengetahui jenis alergen yang memicu alergi? Dapat dilakukan penelusuran produk apa yang baru digunakan si kecil. Hentikan pemakaian produk tersebut dan lihat apakah masih ada bintik merah yang muncul. Jika masih ada maka alergi dipicu oleh hal lain bisa juga protein susu sapi misalnya.

2. Biang Keringat

Bintik merah di wajah bayi maupun di sekujur tubuh juga bisa disebabkan oleh biang keringat. Kondisi ini seringkali terjadi saat cuaca sedang panas. Kelenjar keringat pada tubuh bayi biasanya tersumbat dan keringat tidak bisa keluar dengan sendirinya. Akibatnya muncul bintik-bintik merah di beberapa bagian tubuh. Biasanya pada bagian tubuh yang tertutup atau terlipat seperti leher juga ketiak.

3. Ruam Popok

Penyebab yang juga umum dikenali oleh para orang tua saat muncul bintik merah pada kulit bayi adalah ruam popok. Kondisi ini biasa ditemui pada bagian pantat, paha, terutama selangkangan bayi. Sesuai dengan namanya, ruam popok disebabkan oleh pemakaian jenis popok yang salah. Kondisi ini bisa terjadi semakin parah jika tidak diatasi dengan cara yang benar.

Si kecil bisa saja tidak cocok dengan produk atau merek popok tertentu. Orang tua juga wajib memperhatikan kelembapan area pantat yang tertutup oleh popok. Kelembapan di area kulit tersebut harus terjaga dengan baik namun tidak boleh basah saat popok dipakaikan. Jenis popok yang digunakan bisa diganti untuk menghindari kondisi ruam semacam ini.

4. Eksim

Pada bayi yang baru lahir, kondisi eksim pada kulit sangat sering ditemui. Eksim ini merupakan bintik merah yang kemudian mengering di bagian kulit. Bintik merah di wajah bayi maupun bagian tubuh lainnya bisa saja dipicu oleh kondisi eksim. Sebenarnya hal ini sangat wajar terjadi apalagi di hari-hari awal kehidupan sang buah hati. 

5. Penyakit Campak

Bintik merah pada bayi juga bisa dipicu oleh kondisi penyakit tertentu seperti campak. Campak merupakan penyakit kulit yang juga bisa menyerang bayi apalagi jika bayi belum sempat divaksin. Campak dimulai dengan munculnya bintik-bintik halus yang kemudian berubah menjadi bercak. Biasanya bintik merah campak mulai muncul di bagian kepala juga leher lalu menyebar ke bagian lainnya.

Cara Mengatasi

Meskipun tergolong wajar, namun bintik merah di tubuh bayi harus segera diatasi. Berikut adalah beberapa pilihan cara mengatasi bintik merah pada bayi.

1. Gunakan Pelembap

Menjaga kelembapan kulit adalah kunci untuk merawat kesehatan kulit bayi. Munculnya bintik-bintik merah bisa saja terjadi akibat kelembapan kulit yang tidak terjaga. Jika kondisi kulit lembap maka sistem pertahanan kulit juga akan semakin kuat sehingga tidak mudah terjadi iritasi dan muncul bintik-bintik merah.

Gunakan produk pelembap yang memang khusus diformulasikan untuk bayi. Tersedia banyak pilihan produk pelembap yang bisa digunakan. Pilih pelembap dengan formula yang ringan dan aman. Kalau perlu pilih produk yang menggunakan bahan natural dan tentu saja hypoallergenic.

2. Jaga Kebersihan Tubuh

Cara mengatasi bintik merah pada bayi berikutnya adalah dengan menjaga kebersihan tubuh. Mandikan si kecil dua kali sehari dengan air hangat untuk menjaga tubuhnya tetap bersih. Bagi bayi baru lahir, aktivitas mandi bisa dilakukan beberapa hari sekali agar kulitnya tidak kering. 

Gunakan produk perlengkapan mandi yang tepat bagi si kecil. Pilih sabun dan sampo dengan formula yang ringan dan sudah teruji secara dermatologis. Pemilihan produk sabun dan sampo sangat penting untuk menjaga kebersihan sekaligus kelembapan kulit si kecil. 

3. Gunakan Salep Khusus

Cara mengobati bintik merah pada bayi yang dipicu oleh penyakit seperti campak bisa dilakukan dengan salep khusus. Biasanya penggunaan salep disarankan saat bintik merah sudah muncul semakin parah dan menimbulkan kondisi yang membuat si kecil tidak nyaman. Namun, perlu diketahui bahwa pemakaian salep tidak boleh sembarangan.

Konsultasikan kondisi si kecil sebelum memutuskan untuk memakai salep. Mintalah resep salep dari dokter agar produk yang dipakai benar-benar aman untuk digunakan. Pemakaian salep juga harus dilakukan dengan hati-hati, oleskan tipis saja karena kulit bayi masih sangat sensitif.

4. Pakaikan Baju yang Nyaman

Pemilihan jenis baju juga akan membantu proses penyembuhan bintik merah berjalan cepat. Pilihkan pakaian yang nyaman dan menyerap keringat bagi si kecil. Bahan baju yang digunakan sebaiknya ringan dan memiliki sirkulasi yang bagus. Baju yang nyaman akan membuat kulit bayi terlindungi dengan baik. Apalagi jika bintik merah sudah muncul di sekujur tubuh dan membuat si kecil tidak nyaman.

Hindari memakai baju dengan tekstur kain yang kasar. Gesekan baju pada kulit bisa menyebabkan munculnya iritasi yang semakin parah. Pastikan kondisi tubuh si kecil sudah kering sempurna sebelum memakaikan baju. Cuci pakaian yang digunakan si kecil dengan detergen khusus bayi agar risiko iritasi bisa diminimalkan.

5. Singkirkan Produk Alergen

Orang tua harus mencari tahu apa yang menjadi faktor penyebab munculnya alergi yang kemudian berakibat pada bintik merah di tubuh bayi. Memang perlu dilakukan riset kecil-kecilan untuk menelusuri pemicu alergi tersebut. Jika sudah ditemukan, segera hindarkan si kecil dari alergen tersebut. Jangan lagi menggunakan produk yang sama hanya dengan alasan coba-coba.

Misalnya, jika diketahui bayi alergi terhadap minyak telon yang dipakai maka segera ganti dengan produk yang lain. Jika iritasi disebabkan oleh popok yang tidak tepat maka ganti dengan merek popok lainnya. Singkirkan semua bentuk produk alergen yang bisa memicu munculnya bintik merah untuk kembali. Ini merupakan cara mengobati bintik merah pada bayi yang efektif dan sangat aman untuk dilakukan.

Itulah tadi penjelasan singkat mengenai faktor penyebab munculnya bintik merah pada bayi dan cara untuk mengatasinya. Tentu dibutuhkan ketelitian dari orang tua agar kondisi ini bisa segera diatasi dengan baik. Pastikan kulit si kecil mendapatkan perlindungan terbaik dengan memakai produk perawatan yang tepat dan cocok bagi kulitnya.

Share this post