Cara Agar Anak Betah di Rumah untuk Bantu Cegah Virus Corona

Cara Agar Anak Betah di Rumah untuk Bantu Cegah Virus Corona

Social distancing membantu pencegahan penyebaran virus corona. Tidak hanya orangtua melainkan anak juga melakukan jaga jarak. Untuk itu orangtua harus memberikan penjelasan dan memberikan kegiatan bermanfaat selama berada di rumah. Kegiatan untuk anak dibedakan sesuai dengan umurnya sehingga akan tetap senang dan bahagian walaupun melakukan kegiatan di rumah saja.

Berikut adalah beberapa kegiatan anak di rumah untuk membantu pencegahan penyebaran virus corona diantaranya:

Meminta anak untuk membereskan mainnya, jika menggunakan peralatan montessori atau furniture khusus untuk mainan khusus anak, ajak anak dalam melakukan sesuatu seperti menyapu kamar hingga memberikan sapu kecil untuk anak.
Nyalakan TV dengan program edukatif untuk membuat anak tidak mudah bosan, acara edukatif dalam dilakukan 2 hingga 3 jam dan jika menonton acara ini anak tetap harus berada dalam pengawasan orangtua.
Menari sembari bernyanyi bersama anak dan orangtua akan memberikan kesehatan, menyenangkan dan memberikan kebahagiaan serta memberikan anak keceriaan yang baik untuk kekebalan tubuh.

Selain itu, untuk anak sekolah dasar maka selama di rumah maka ajak anak untuk memasak kue bersama. Dengan melibatkan anak akan mulai mengaduk adonan tepung menggunakan whisker dan menghias kue sesuai dengan kreasinya dan berikan ucapan terima kasih serta apresiasi terhadap apa yang telah dibuatnya. Ajak untuk menggambar lalu mewarnainya, cara ini cukup efektif untuk meningkatkan kreativitas anak, mengenai banyak warna dan bentuk serta membantu anak lebih dikenali sifatnya dari pemilih warna selama kegiatan ini. Orangtua juga dapat mengajak anak untuk memasak sembari memberikan anak resep sendiri dan memilih menu favorit anak untuk di masak. Orangtua juga dapat memanfaatkan teknologi untuk membantu anak melakukan aplikasi berbayar atau gratis untuk belajar secara online.

Untuk anak SMA maka orangtua dapat melakukan kegiatan berdiskusi. Diskusi ini tentu sudah membahas hal yang sudah umum seperti mengenai dampak Covid-19. Cara diskusi ini akan membantu anak supaya tidak takut dan cemas dalam menghadapi penyebaran virus. Diskusi yang dilakukan tentu membutuhkan pendapatan dan pandangan dari anak sendiri atau perlu juga melakukan diskusi lain dan mengajak anak untuk melakukan kampanye sendiri untuk mendukung kebijakan pemerintah selama di rumah. Ajarkan anak untuk melakukan hal produktif dengan melakukan penjualan baju bekas secara online atau sekarang disebut sebagai prevoled dan uang hasil penjualan dapat diberikan untuk menjadi donasi. Untuk hal yang menyenangkan dapat membantu anak melakukan kreasi seperti proyek profesional yang akan digunakan dalam beberapa tahun dan bermanfaat untuk anak.

Dengan melakukan social distancing bersama anak maka telah mendukung kegiatan pemerintah. Sebenarnya social distancing ini memberikan manfaat pada lingkungan seperti polusi udara mulai menurun. Hal ini telah diungkapkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta yang menyatakan bahwa indeks kualitas udara bulan maret tergolong sedang dan lebih baik dibandingkan Berlin dan Nepal. Selain itu, social distancing membuat perairan menjadi lebih bersih dikarenakan setiap tempat digunakan untuk membuang sampah dan mencegah membuang sampah sembarangan di laut.

Selain itu, adanya social distancing ini membuat satwa lindung telah mampu leluasa untuk berkembang biak selama virus corona mewabah. Satwa ini akhirnya tidak terancam dengan kegiatan manusia dan kini memberikan keuntungan pada penyu olive ridley yang mampu bertelur dengan bebas. Selain itu, pemandangan pantai telah dilaporkan memberikan pemandangan indah dan bersih serta telur penyu telah mencapai 10 juta penetasan.

0 Response to "Cara Agar Anak Betah di Rumah untuk Bantu Cegah Virus Corona"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel