Tahap Perkembangan Bayi yang Harus Diketahui oleh Orang Tua

Memiliki seorang bayi adalah kerinduan semua keluarga. Hadirnya seorang anak membuat suasana keluarga menjadi lebih berwarna. Hadirnya bayi juga mempengaruhi kehidupan keluarga itu sendiri dari berbagai sisi dan bisa mengubah karakter dari orang tua tersebut.  Hadirnya bayi ditengah-tengah keluarga adalah bagian berharga dalam kehidupan orang tua.

Tidak heran jika perkembangan bayi sangat diperhatikan oleh para orang tua. Baik dari dalam maupun dari luar badan si bayi. Semua orang tua menginginkan pertumbuhan yang sempurna buat si bayi agar tumbuh besar sehat dan tanpa kurang suatu apapun. Berikut ini adalah serba-serbi dari tahapan perkembangan bayi!

Tahap Perkembangan Bayi

Fakta Menarik dari Tahap Perkembangan Bayi

Sebagai orang tua, anda pasti melihat dan memperhatikan setiap perkembangan atau tumbuh kembang si buah hati. Anda pasti tidak akan pernah melewatkan moment tersebut. Bahkan banyak dari orangtua yang merekam setiap perkembangan si bayi. Sebagai orangtua, perkembangan si bayi juga sangat penting diperhatikan karena dengan begitu anda bisa mendukung kemampuannya.

Jadi, sebagai orangtua janganlah cepat takut dan khawatir ketika melihat anak lain sudah bisa ini itu sementara anak kita masih sedang mencoba. Karena bisa saja anak anda akan menunjukkan ketrampilan lain yang anak orang lain belum bisa melakukannya. Jadi kita tidak bisa menyamakan pertumbuhan bayi atau anak kita. Ada beberapa fakta yang harus Anda ketahui tentang tumbuh kembangnnya bayi, antara lain:

Bayi diusia 0-3 bulan. Pada usia bayi 0-3 bulan biasanya cenderung akan lebih sering senyum-senyum sendiri meskipun anda tidak senyum atau bercanda. Hal ini adalah sikap reflek yang spontan muncul karena ia bisa merespon apa saja yang ia lihat. Bayi yang sering muncul juga bisa disebabkan oleh suara orang disekitarnya. Dan cara dia meresponnya adalah dengan senyum.

Bayi usia 4-6 bulan. Diusia ini si bayi  sudah mulai belajar untuk bisa mengambil benda-benda yang ada disekitarnya. Umumnya mulai aktif. Dan juga si bayi akan mulai mengoceh dengan bahasanya.

Bayi usia 7-9 bulan. Umumnya bayi diusia ini sudha mulai belajar untuk merangkak. Namun tidak semua bayi yang seperti itu. Ada bayi yang langsung bisa berjalan sendiri. Perkembangan setiap bayi berbeda. Pertumbuhanbya juga berbeda. Ada bayi yang merangkak mundur bukan maju kedepan. Bagaimana pun cara bayi merangkak yang penting adalah cara bayi merangkak adalah benar.

Bayi usia 10-12. Diusia ini perkembangan bayi terlihat dengan mengucapkan "mama atau papa" untuk pertama kalinya. Si bayi juga sudah mulai berkomunikasi dengan menggunakan bahasa tubuhnya. Bukan hanya itu saja tapi sibayi juga sudah mulai memperhatikan gestur dan ucapan anda. Dalam arti, di usia ini banyak perkembangan yang ditunjukkan oleh si bayi.

Tahap Perkembangan Bayi dari Bulan Ke Bulan

Tumbuh kembangnya bayi jangan pernah disepelekan, khususnya pada  tahun pertamanya. Karena itu sangat berpengaruh kedepannya. Sebagai informasi, bahwa tahun pertama adalah tahun yang sangat penting dan begitu berpengaruh buat si bayi dimana sebagai orang tua harus aware. Bahkan setiap inci dari perkembangan anak haruslah kita sadari.

Tapi sebagai orang tua harusnya kita tahu bahwa perkembangan setiap anak itu berbeda-beda. Si bayi tidak bisa menunjukkan kemampuan atau ketrampilannya sama dengan bayi yang lain yang usianya sama. Ada yang cepat Ada yang lambat. Setiap anak memiliki proses yang berbeda yang kita harus sabar. Berikut ini adalah beberapa perkembangan bayi dari bulan ke bulan, antara lain:

Usia 0-3 bulan. Biasanya bayi sudah bisa mengangkat kepala fan dadanya ketika posisi bayi tengkurap. Bayi akan mulai memfokuskan matanya untuk mengikuti setiap gerakan dengan cara memalingkan wajahnya dari kiri ke kanan. Jiaka anda perhatikan bayi akan mulai membuka dan menutup karinya serta akn memasukkan tangannya kemulut. Si bayi juga akan mulai menendang- nendangkan kakinya. Bukan hanya itu saja si bayi akan mulai mencari setiap sumber sura yang ia dengar.

Usia 4-6 bulan. Bayi diusia ini akan mulai kontak Mata dengan orang sekitarnya. Bayi juga akan mulai melakukan gerakan berguling, telungkup dan terlentang. Bukan hanya itu saja namun bayi juga sudah bisa didudukkan dengan Ada penyanggah dibelakangnya.

Usia 7-9 bulan. Yang dilakukan bayi diusia ini adalah merangkak,bisa duduk sendiri tanpa ada penyanggah. Bayi juga bisa bertepuk tangan atau melambaikan tangannya dn sebagainya.

Usia 10-12 bulan. Diusia ini bayi akan menunjukkan banyak perkembangan. Mulai dari bisa berdiri sendiri, berjalan dengan ditatah atau tidak, mulai bisa merespon ketika diajak berbicara serta sudah mulai memilih-milih makanannya dalam arti dia suka atau tidak.

Edukasi yang Perlu Diberikan untuk Bayi

Siapa bilang bahwa anak usia 0-12 belum bisa belajar apa-apa. Untuk anak 0-12 bulan kita bisa memberikan banyak edukasi yang membantu tumbuh kembangnnya. Ada banyak hal yang bisa kita dukung untuk membantu motorik dan sensoriknya si bayi. Si bayi perlu distimulasi setiap perkembangannya.

Edukasi yang bisa anda lakukan bisa berupa mainan, boneka, bola dan sebagainya. Anda bisa menyediakan mainan edukatif buat si bayi. Belilah mainan yang mudah digenggam si bayi, aman jika masuk me mulut, mudah dicuci, ringan sehingga kemana-mana mudah nuntuk dibawa serta yang menarik  buat perhatian si bayi. Beberapa mainan edukasi yang bisa anda beli untuk edukasi bayi adalah berikut ini:

Mainan yang mengenalkan bentuk, huruf atau warna
Main dengan air juga adalah sebuah edukasi dengan bayi
Susun balok
Gelembung sabun
Mainan dengan cermin
Buku, dan sebagainya.

Tips perawatan buat bayi

Bukan hanya mainan edukasi yang orangtua harus tau untuk perkembangan si bayi namun anda juga harus tau perawatan bayi yang bisa anda lakukan kapan saja. Apalagi buat orang tua baru terkadang bingung cara melakukan perawatan dengan bayi, ada orangtua yang takut dan ada juga yang belum paham bagaimana caranya. Bagi anda orangtua yang memiliki bayi ada baiknya anda mengetahui cara maupun tipsnya berikut ini:

Jika anda bingung bagaimana cara menggunting kuku bayi dengan alasan takut luka dan sebagainya anda bisa menggunakan gunting kuku khusus bayi. Caranya adalah, peganglah satu telapak tangan si bayi dengan tangan kiri anda, lalu lebarkan jari-jarinya . Lalu tangan kanan anda menggunting kukunya dengan pelan-pelan.
Jika anda ingin membersihkanata bayi anda bisa menggunakan kapas bulat yang dicampur dengan air hangat. Lalu usapkan perlahan-lahan me Mata si bayi. Setiap kali usap makanganti kapasnya.

Yang pasti, untuk menjaga kulit bayi, maka mandikan bayi sehari dua kali dengan menggunakan sabun yang tidak keras. Pilihlah sabun yang halus untuk menghindari iritasi kulit. Cegah juga bayi dari sinar ultraviolet yang tinggi yang biasanya mulai dari jam 8 pagi ke atas.

0 Response to "Tahap Perkembangan Bayi yang Harus Diketahui oleh Orang Tua"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel